Jokowi: 3 Minggu Lagi Urus Izin Usaha ke BKPM Hanya 3 Jam

Jokowi memperhatikan tanaman padi yang ditunjukkan Mentan Amran Sulaiman. (Foto: Setkab)

Presiden Jokowi menyebutkan untuk mengurus izin usaha ke Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) akan menghabiskan waktu tiga jam untuk 3 minggu ke depan. Hal ini dikatakannya saat mendatangi pabrik sepatu PT Adis Dimention Footwear di Balaraja, Banten, Senin (5/10/2015). Banyak pengusaha yang hadir di peluncuran Program Investasi Padat Karya Menciptakan Lapangan Kerja.

Hadir juga para menteri seperti, Menko Perekonomian Darmin Nasution, Mensesneg Pratikno, Menteri Perindustrian Saleh Husin, Menteri Tenaga Kerja Hanif Dhakiri, Kepala Staf Presiden (KSP) Teten Masduki, Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (Franky Sibarani), dan Gubernur Banten Rano Karno.

Dalam sambutannya, Jokowi menegaskan dalam waktu tiga minggu ke depan, izin investasi di Indonesia akan selesai dalam waktu tiga jam.

“Minggu lalu sudah disampaikan pemerintah, bahwa sekarang izin ke BKPM hanya 3 jam, untuk izin prinsip, PT, dan izin NPWP. Jadi urus izin prinsip, PT, NPWP hanya tiga jam. Tapi tunggu tiga minggu lagi, karena tunggu perangkatnya selesai,” kata Jokowi di lokasi, Senin (5/10/2015).

“Kalau bapak-ibu semua nanti sudah datang, maksimal 3 jam. Kalau masih ada yang lebih dari 3 jam, bilang pada saya,” tambah Jokowi yang mengenakan setelan jas dan peci hitam serasi.

Untuk itu, Jokowi meluncurkan program investasi padat karya menciptakan lapangan kerja. Program ini merupakan kerjasama dengan Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM).

“Program ini dimaksudkan untuk dapat mengkomunikasikan kepada publik dan investor bahwa di lain pihak terdapat isu adanya pemutusan hubungan kerja, ternyata banyak juga pada waktu sekarang ini perusahaan sektor padat karya yang tetap melaksanakan tahap konstruksi realisasi proyek investasinya, dengan jadwal waktu penyelesaian konstruksi bertahap, ada yang akan selesai akhir 2015 dan ada yang bertahap hingga selesai akhir tahun 2019,” jelas Kepala BKPM Franky Sibarani.

Dalam acara ini, Presiden Jokowi juga melakukan dialog dengan perwakilan 16 perusahaan yang bekerjasama dalam program investasi padat karya ini.